Geohidrologi

Geohidrologi adalah ilmu yang mempelajari air yang berada di dalam tanah (groundwater/airtanah)

Air Tanah adalah air (yang berasal dari air hujan) yang tersimpan pada rongga-rongga (porosity/intencities) batuan atau tanah pada rongga jenuh yang bergerak.  Rongga jenuh disebut juga saturated zone. Air Tanah bergerak dengan kecepatan maksimum 10m/hari dankecepatan minimum 1m/hari. Secara umum berarti ada airtanah yang bergerak lebih cepat dan lebih lambat dari 10m/hari dalam kondisi tertentu. namun ada juga dalam suatu tempat yang airtanahnya tidak bergerak. Kecepatan airtanah bergantung dari kemiringan lereng, jenis batuan, dan struktur batuan. Tidak setiap batuan memiliki porositas, tergantung dari jenis batuannya.

Mengapa kita perlu mempelajari ilmu airtanah ? Karena air merupakan kebutuhan manusia dan air yang dapat dikonsumsi manusia adalah airtanah. Selain itu banyaknya permasalahan airtanah yang terjadi di Bumi menyebabkan kita perlu mempelajari ilmu ini untuk menjaga dan melindungi dari kerusakan. Permasalahan airtanah yaitu :

1. Cone of depresion/kerucut, yaitu penurunan muka airtanah akibat debit pompa yang terlalu besar.
2. Intruisi air laut, yaitu Cone of depresion yang terjadi dipinggir laut sehingga airtanah tercampur oleh air laut.
3. Penurunan muka tanah (Land subsidence)
4. Kontaminasi airtanah

Cara mengukur ketinggian muka airtanah

Di stasiun Tugu, Zahra membawa meteran untuk mengukur kedalaman sumur. Setelah diukur zahra menemukan kedalaman watertable yaitu 8 meter. Ketinggian permukaan di stasiun Tugu adalah 113 mdpal.  Berapa ketinggian muka airtanah ?

 Jawab:

 h = 113-8 = 105mdpal. Jadi, ketinggian muka airtanah di stasiun Tugu adalah 105 mdpal.